Kadang hati ini terus bertanya,kenapa bayang itu selalu ada di pelupuk mata.
Hariku terus terwarnai oleh bayangnya.Di sana dia di rundung duka.
Sedih tanpa pendamping yang menangkan hatinya'Namun apalah dayaku kini?
Ku cuma mampu berdoa demi ketenangan batinnya.Ku cuma bisa berharap
Akan datang secercah ketenangan batinnya.
Angankupun melayang...terus memikirkan dirinya.
Bayangan akan kesedihannya .mungkin tangisannya...
Tanpa ada yang memberikan damai...pedih perih dipundak dipikulya sendiri
Tanpa ada yang menemani.Langkahku terhenti...akan takdirMu
Hanya rasa simpati yang terus menerus mengetarkan hati dan jiwaku.
Seakan telah menjadi nadi dalam hidupku.
Motivasi ,semangat dan pengertian di balut rasa kasih sayang
Terus kurasakan penuh rasa kasih yang tulus.
Bayang diri terus mengiringi segala langkah aktifitasku.
Ku harap takdirMu jua yang kan mempertemukan hatiku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar